Cyber Attack - Kejahatan cyber memang tak ada habisnya, terhitung ribuan kali usaha peretasan ke berbagai situs penting pemerintahan di seluruh dunia. Berbagai serangan itu dilakukan oleh para hacker / cracker tentunya ada maksud dan tujuan baik itu untuk diri sendiri maupun untuk dikomersilkan.
Ilustrasi - Teropongmu |
Tapi tahukah anda bahwa setiap hacker melancarkan serangannya melalui celah-celah pada port-port tertentu sehingga aksi peretasan mereka bisa lancar dan mulus. Dan port manakah yang paling sering dilalui oleh para peretas untuk melancarkan serangan cyber nya itu ?
Beberapa laporan media menyatakan bahwa bahwa serangan cyber selalu meningkat setiap waktunya. Bahkan negara Indonesia disebut-sebut sebagai negara terbesar de dua setelah China sebagai penghasil serangan cyber di seluruh dunia.
Namun data yang disebut belum tentu benar 100%, perlu pendalaman dan penelusuran lebih lanjut mengenai pernyataan tersebut karena bisa jadi para hacker di luar negeri menggunakan IP Indonesia untuk melancarkan aksinya sehingga data yang ditarik bahwa Indonesia telah melakukan serangan tersebut.
Salah satu perusahaan perantara penyedia konten web terbesar di dunia, Akamai Technologies mentebutkan telah mampu mendeteksi serangan cyber yang sering terjadi dan mereka telah mengklaim dapat melacak port-port mana sajakah yang memang sering dilewati oleh hacker untuk melakukan penyusupan ke dalam sebuah sistem.
Salah satu port yang menjadi incaran utama para peretas selama ini adalah port 445 (Microsoft-DS). Lebih dari 23% lalu lintas serangan dialaminya. Selanjutnya port yang ke dua adalah Port 80 (WWW HTTP). Port tersebut menempati peringkat ke dua dengan jumlah 14% serangan melewatinya dan bahkan menjadi port paling digemari para hacker di Indonesia.
Ternyata Akamai juga telah mengklaim bahwa pihaknya telah memantau sekitar 177 negara di seluruh dunia. Dari jumlah tersebut ditemukan 10 diantaranya telah berhasil menghasilkan lebih dari 80% lalu lintas setrangan selama tahun 2013. Dan bahkan lebih dari separuhnya dilakukan oleh China dan Indonesia.
0 komentar:
Posting Komentar